Musirawasmantab.com15/11/2023.
Bupati Musi Rawas (Mura) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Hj Ratna Mahmud menghadiri acara kegiatan penyerahaan bantuan pupuk Intensifikasi tanaman Kopi Robusta di wilayah Kecamatan Selangit.

Bantuan tersebut diberikan oleh Balai besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Medan hingga Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) ke Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mura.
Dan disalurkan kepada empat kelompok tani dari empat Desa, yakni Desa Taba Rena, Taba Gindo, Taba Tengah hingga Prabu Menang sebanyak 100 orang para petani maupun pekebun, dengan luas lokasi perkebunan sebanyak 100 Hektare.
Turut hadir Kadisbun dan Sekbun, Kapolsek, Ketua Karang Taruna, Sekdis Kominfo, Kadinkes, hingga, Camat, Kepala Desa (Kades), perangkat hingga tokoh agama, tokoh adat maupun masyarakat setempat.
Disela-sela berlangsungnya kegiatan tersebut Bupati Ratna Mahmud beserta rombongan, menyempatkan diri untuk melihat kondisi rumah warga Desa Taba Rena yang tertimpah musibah bencana kebakaran beberapa waktu lalu. penyerahaan bantuan pupuk Intensifikasi tanaman kopi robusta dengan luas perkebunan sebanyak 100 Hektare.
Dan dikelola oleh 100 orang masyarakat dari empat kelompok tani yang ada di DesaTaba Rena,Taba Gindo,Taba Tengga hingga Prabu Menang Kecamatan Selangit Kabupaten Mura.
”Untuk itu saya ucapkan selamat kepada kelompok tani yang sudah menerima bantuan dari Pemkab Mura hari ini, mudah-mudahan bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam mewujudkan Musi Rawas Maju Mandiri dan Bermartabat (Mantab),” jelas Bupati.

Dia menuturkan sebetulnya kegiatan hari ini, merupakan ajang silaturahmi kepada masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Selangit.
Guna melihat kondisi maupun keadaan tiga rumah masyarakat di Desa Taba Rena yang ludes terbakar dilalap sijago merah beberapa hari yang lalu, karena kondisinya saat ini sudah ludes semua terbakar hanya tinggal puing-puingnya saja.
Untuk itu guna memastikan pemberian bantuan kepada tiga masyarakat yang tertimpa musibah kebakaran tersebut saya secara langsung turun kelokasi dan melihat kondisi masyarakat pasca tertimpa musibah kebakaran.
Sebagai taliasih dan rasa perhatian Pemkab Mura terhadap tiga warga Desa Taba Rena yang tertimpah musibah kebakaran telah diintsruksikan baik Kades maupun Camat agar segera mengusulkan bedah rumah ke Dinas Perkim.
Namun jika nanti bantuan bedah rumahnya sedikit terlambat, kita sudah tahu semua bahwa dalam Pemerintahan ini tidak bisa secara langsung diberikan bantuannya.
”Melainkan ada proses dan prosedur yang harus dilakukan, untuk itu sekali lagi segerala Camat dan Kades ajukan usulannya jangan sampai terlambat,” tuturnya.
Kadisbun Mura, Kgs M Effendi Fery menambahkan sebenarnya penyaluran bantuan dari pemerintah pusat ini terhadap 100 orang petani yang tergabung dalam empat kelompok tani dan empat Desa se Kecamatan Selangit Kabupaten Mura itu.
Atas kinerja dan usulan dari Pemerintah Daerah (Pemda) dalam hal ini Bupati Mura Hj Ratna Mahmud yang telah mendongkrak bantuan pupuk supaya diturunkan guna diberikan kepada masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Selangit.
Sebab produk unggulan di wilayah Kecamatan Selangit ini, pertama karet dan kedua kopi. Namun yang sudah terkenal sekarang ini kopi Selangit makanya diberikan bantuan pupuk dari Pemda.
Dan bantuan intensifikasi tanaman kopi Robusta itu melalui Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Medan Kementerian Pertanian seluas 100 ha kepada 100 petani maupun pekebun.
Dari empat kelompok tani di Desa Taba Renah, Desa Taba Tengah, Desa Taba Gindo dan Desa Prabu Menang Kecamatan Selangit yang diberikan bantuan pupuk organik seperti,Knapsack Sprayer 40 buah,Kieserite 10 Ton,pupuk Organik 45 Ton,POC 1.000 Liter,pupuk NPK 30 Ton maupun pupuk Hayati 200 kg.
”Tujuannya tidak lain untuk meningkatkan produksi dan produktivitas tanaman kopi robusta oleh masyarakat yang ada di wilayah Kecamatan Selangit,” ujar Fery. (ADV).